Cara mematikan Windows Defender tidaklah sulit. Kamu juga nggak butuh aplikasi atau software tamabahan untuk mematikan Windows Defender ini. Pada dasarnya Windows Defender merupakan antivirus keluaran Microsoft yang sepaket dengan Windows 10. Antivirus bawaan Windows 10 pun ini termasuk bagus dan mampu memproteksi komputer kamu dari virus-virus. Akan tetapi, yang agak mengganggu dari Windows Defender adalah seringnya mendeteksi aplikasi yang aman dan menganggapnya berbahaya.
Nah untuk itu, bagi kamu yang mau menginstall aplikasi yang sebenarnya aman, tapi terdeteksi oleh Windows Defender malah dianggap nggak aman. Berikut cara mematikan Windows Defender di Windows 10.
Apakah Windows Defender Itu?
Pada awalnya Windows Defender merupakan antivirus yang dikembangkan oleh GIANT Company Software Inc yang bernama GIANT AntiSpyware. Pada 16 Desember 2004 Perusahaan, tersebut diakuisisi oleh Microsoft. Versi beta Microsoft AntiSpyware ini dirilis pada 6 Januari 2005. Perangkat lunak ini merupakan versi daur ulang dari GIANT AntiSpyware.
Pada tahun 2005, Bill Gates selaku CEO dari Microsoft mengumumkan bahwa Windows Defender (yang sebelumnya merupakan Microsoft AntiSpyware ) akan dibuat secara gratis untuk pengguna sistem operasi Windows 2000, Windows XP, dan Windows Server 2003 secara resmi untuk melindungi sistem dari ancaman malware.
Setelah itu, Windows Defender (versi beta 2) dirilis pada 3 Februari 2006. Engine dari software ini ditulis dengan C++ yang mana tidak seperti AntiSpyware yang dikembangkan oleh GIANT yang menggunakan Visual Basic.
Di Windows Vista dan 7, Windows Defender digantikan oleh Microsoft Security Essentials yang merupakan sebuah antivirus dari Microsoft yang memberikan proteksi terhadap malware apda rentang yang lebih luas. Ketika Windows 8 lahir, Microsoft mengupgrade Windows Defender menjadi sebuah antivirus seperti Windows Security Essentials pada Windows Vista atau 7.
Cara Mematikan Windows Defender di Windows 10
- Hal pertama yang harus kamu lakukan buka antivirus Windows Defender yang dapat kamu lakukan melalui kolom pencarian. Atau klik kanan pada bagian pojok bawah layar komputer kamu ikon Windows Defender, lalu open.
- Selanjutnya, pergi ke menu “Virus & Threat Protection”.
- Kemudian buka pilihan “Virus & Treat Protection Setting”.
- Pada menu tersebut nanti kamu akan melihat adanya pilihan “Real-time Protection” yang dapat kamu nonaktifkan dengan menggeser toggle ke posisi off.
Kamu bisa menyalakannya lagi dengan cara menggeser toggle tersebut pada posisi on. Yang kamu harus ketahui, jangan terlalu lama mematikan antivirus di komputer kamu karena virus akan dengan mudahnya masuk dan menggerogoti segala isi komputer kamu.
Demikian artikel Laptopnesia tentang cara mematikan Windows Defender. Silakan dicoba, dan semoga bermanfaat teman-teman!