Sebelum membeli versi originalnya, agar kamu nggak salah pilih sebaiknya kamu mengetahui jenis Windows 10. Mengapa? Harga Windows 10 tidaklah murah, dan berbeda dengan Windows XP yang dapat menginstal sistem operasi pada beberapa komputer hanya dengan 1 keping CD, Windows 10 hanya bisa diinstal pada komputer. Windows 10 merupakan sistem operasi terakhir yang diproduksi oleh Microsoft. Sistem operasi ini juga dikenal sebagai sistem operasi versi perbaikan Windows 8, karena Windows 10 menggunakan antarmuka lama, namun dengan tampilan yang lebih simple dan modern.
Selain itu, karena masing-masing jenis Windows 10 memiliki fitur-fitur yang berbeda, kamu juga harus menentukan Windows 10 mana yang akan kamu install sesuai dengan kebutuhan kamu. Nah kami akan membahas jenis Windows 10 dan beberapa fitur-fiturnya. Sebelumnya kami telah membahas tentang perbedaan Windows 10 Pro dan versi Home.
Sebelumnya kamu harus mengetahui, karena Windows 10 memiliki banyak edisi atau jenis, Windows 10 memiliki 3 skenario penggunaan, diantaranya adalah:
1.Penggunaan umum
2.Penggunaan untuk organisasi
3.Penggunaan untuk perangkat tertentu.
Jenis Windows 10
Penggunaan umum
1. Windows 10 Pro
Windows 10 Pro sebenarnya diperuntukan oleh profesional daripada untuk kebutuhan rumahan karena memiliki fitur-fitur yang mampu menunjang kebutuhan mereka. Beberapa fitur tersebut diantaranya adalah Group Policy, Mobile Device Management, Enterprise State Roaming with Azure Directory, Windows Store for Business, Assigned Access, dan masih banyak lagi.
Beberapa fitur tersebut sangat berguna jika kamu para profesional yang dituntut untuk bekerja sama dengan rekan kerja Anda. Kamu sebenarnya masih bisa mengupgrade Windows 10 Home kamu ke WIndows 10 Pro. Namun, kamu harus membayarnya melalui Microsoft Store. Harganya pun lumayan mahal menurut kami. Ya, jika itu untuk keperluan yang lebih penting, upgrade dengan harga yang lebih cukup worth it lah.
2. Windows 10 Home
Jenis Windows 10 untuk penggunaan umum kedua adalah Windows 10 Home. Edisi ini sangat cocok untuk kebutuhan rumahan. Di samping itu Windows 10 versi Home juga paling banyak digunakan karena umumnya laptop-laptop baru hadir dengan Windows 10 seri ini. Fitur-fitur yang disematkan pada edisi ini adalah browser baru yang belum pernah ditemukan sebelumnya yakni Microsoft Edge.
Selain itu, beberapa fitur seperti Cortana yang berfungsi sebagai asisten virtual (seperti Sirri pada iPhone), dan juga Windows Hello untuk masuk ke Windows dengan Face Recognition dan beberapa sistem pengelanan biometrik lain. Namun, beberapa fitur yang dimiliki edisi Pro dipangkas. Hal ini dikarenakan edisi Home tentunya tidak benar-benar membutuhkan fitur-fitur yang ada pada Jenis Windows 10 edisi Pro.
Penggunaan untuk Organisasi
1. Windows 10 Enterprise
Jenis Windows 10 Enterprise sangat cocok digunakan untuk kamu yang bekerjan di perusahaan besar yang bonafide. Oleh karena itu, Windows 10 edisi ini cuma bisa didapatkan melalui Volume Licensing. Apa maksud dari Volume Licensing? Karena Windows 10 edisi Enterprise diperuntukkan bagi perusahaan besar, kamu harus membeli minimal 10 lisensi.
Ada beberapa fitur yang nggak kamu temukan di edisi Pro yakni Direct Access yang memungkinkan pengguna mengakses dengan jaringan internal melalui VPN yang terkoneksi ketika terhubung pada jaringan internet. Tak hanya itu, edisi Enterprsise memiliki fitur AppLocker yang memungkinkan admin membatasi beberapa aplikasi.
2. Windows 10 Education
Seperti namanya, jenis Windows 10 ini ditujukan untuk Sekolah. Untuk pembeliannya, edisi ini sama seperti Windows Enterprise. Namun sayangnya, pada September 2017 ada fitur yang hilang pada Windows 10 jenis Education yakni salah satunya adalah dukungan ReFS File System.
Penggunaan untuk Perangkat Tertentu
1. Windows 10 Mobile
Bagi kamu yang pernah mendengar smartphone atau tablet Nokia Lumia, kamu akan menemukan sistem operasi ini. Sebelumnya, Microsoft merilis Windows Mobile 7, lalu Windows Phone 8 yang selanjutnya diikuti dengan Windows 10 Mobile. Namun sayangnya pamor sistem operasi besutan Micorsoft untuk perangkat mobile ini tidak begitu sukses. Pasar ponsel Android menggempur Microsoft.
2. Windows 10 Pro Workstation
Windows 10 Pro Workstation seperti namanya ditujukan bagi komputer server dengan prosesor seperti Intel Xeon ataupun AMD Epyc yang digunakan untuk komputasi yang intensif. Selain itu, bagi kamu yang bekerja sebagai diperusahaan pengembang game besar, dan video editor berat yang biasanya bekerja di perushaan film besar di Holywood, tentu pemakaian jenis Windows 10 Enterprise sangatlah tepat.
3. Windows 10 Team
Jenis Windows 10 terkhir adalah edisi Team. Edisi ini merupakan sistem operasi yang ditujukan untuk Surface Hub yang mana sebuah komputer dengan layar besar dengan layar ukuran 55 inci hingga 84 inci. Namun, sayangnya edisi ini tidak dijual di Indonesia.
Kesimpulan
Seperti yang kami beri tahu sebelumnya bahwa dalam menentukkan jenis Windows 10 mana yang akan kamu gunakan. Jika kamu bukan profesional, membeli Windows 10 Pro cukup sia-sia karena selain kamu harus mengeluarkan uang lebih, fitur-fiturnya juga tidak berfungsi secara maksimal. Demikian artikel Laptopnesia tentang jenis Windows 10. Semoga Bermanfaat!